Flash Boat – Polisi menembak mati dua bandit spesialis pecurian sepeda motor. Aktor sudah sempat ikut serta baku tembak dengan polisi di perlintasan kereta api Jalan Rajawali, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu 21 Juli pagi hari.
Jati diri aktor di ketahui Ismail (43) grup Lampung yang tertembak di punggung serta dada. Satu lagi bernama Fikri (35) grup Palembang yang dadanya bersarang timah panas.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu menyampaikan peristiwa baku tembak itu berlangsung seputar jam 03. 00 WIB. Waktu itu, kepolisian tengah lakukan operasi cipta keadaan.
Polisi mengamankan senjata rakitan type revolver dengan lima butir peluru serta kunci letter T. Ke-2 jenazah sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
” Jenazah dua aktor ke rumah sakit. Sesaat, motor, senjata api tersebut peluru serta kunci leter T ditangkap polisi, ” kata Roma di Mapolsek Sawah Besar, Jakarta Pusat, Minggu (22/7/2018).
Roma menuturkan, peristiwa berawal waktu dikerjakan razia cipta keadaan. Ke-2 aktor berboncengan sepeda motor melintas, akan tetapi lihat razia itu mereka berhenti serta berbalik arah manfaat jauhi kontrol polisi.
Karena berprasangka buruk, anggota polisi menguber aktor. Polisi menyangka kedua-duanya melarikan diri ke jalan Industri Raya.
Waktu terkejar hingga sampai di perlintasan Kereta Api, aktor bernama Ismail dari kursi penumpang melepas tembakan mengarah petugas. Lalu, polisi membalas sampai berlangsung baku tembak.
Lalu petugas yang tengah lakukan razia selekasnya bergerak dengar bunyi tembakan. Beberapa aktor itu terkepung oleh polisi. Empat butir timah panas bersarang di punggung serta dada ke-2 aktor curanmor itu.
Aktor di ketahui mempunyai catatan kriminil curanmor yang umum beraksi di lokasi Sawah Besar serta Kemayoran. Atas peristiwa ini, Roma mengimbau warga untuk waspada serta masih melindungi keamanan.
