Agung Laksono Tak Ingin Ada Nepotisme Dalam Munas Golkar

Agung Laksono Tak Ingin Ada Nepotisme Dalam Munas Golkar

Flash Boat – Agung Laksono yang merupakan ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) untuk kubu Munas Ancol sangat berharap jika menang nantinya Musyawarah Nasional atau Munas Golkar akan digelar tidak menyertakan praktek nepotisme ataupun hal-hal negative lainnya. Agung menilai bahwa nepotisme menjadi salah satu factor mencolok yang menyebabkan timbulnya kisruh internal yang saat ini tengah dialami oleh partai berlambang pohon beringin tersebut.

Hal itu disampaikan Agung saat dijumpai dalam sesi wawancara dirumahnya di Jakarta pada Selasa 5 Januari 2015. Agung menambahkan bahwa mulai saat ini seluruh elemen Golkar harus memiliki satu suara demi kemajuan partai dalam menyongsong dua agenda besar nasional yaitu Pilkada serentah 2017 serta pilpres maupun pileg serentak pada 2019 mendatang.

Terkait dengan susunan kepanitiaan maupun besaran anggaran untuk menggelar Munas baginya harus bisa disepakati. Namun yang lebih penting adalah membangun niatan bersama untuk memperbaiki kondisi tubuh Golkar atas nama dua belah pihak yakni dari Munas Ancol maupun Munas Bali. Sementara untuk bisa mempersatukan kembali kedua kubu, Agung sangat mendukung jika harus melibatkan pihak senior ataupun pentolan dari partai Golkar.

Kami tak mau jika ada praktek nepotisme dalam Munas nanti, Kami pun telah melaksanakan komunikasi bersama Pak Akbar Tanjung serta tokoh senior lain. Kami meminta mereka buat beri dukungan Munas berlangsung, jelas Agung.