
Flash Boat – Sekarang ini harga jengkol di pasaran sedang melambung tinggi. Di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, harga jengkol mencapai 36.000 rupiah per kilogram, melebihi harga ayam potong. Meskipun begitu, Maisaroh, pemilik warteg dijalan HM Sabar, Jakarta Timur, masih jual masakan olahan jengkol. Menurut ia, masakan olahan jengkol sendiri amat diminati para pelanggannya.
Bahkan, sampai sore hari, masakan jengkolnya telah habis diburu pelanggan. Kebanyakan sih sore pun telah habis, ucap ia. Maisaroh umumnya membeli jengkol sejumlah dua sampai tiga kg. Tidak Hanya di semur, jengkol olahannya pun dimasak bumbu balado. Walaupun harga bahan bakunya mahal, Maisaroh tidak menaikkan harga makanan olahan jengkolnya. Akan tapi, dirinya mengurangi porsi masakannya tersebut.
umumnya, satu porsi jengkol seharga 7.000 rupiah berisi 6 sampai 7 potong. Dirinya mengurangi jadi 5 potong. Jadi dalam sehari, keuntungannya dari masakan jengkolnya berkisar antara 60.000 rupiah hingga 100.000 rupiah . Takut pelanggan pada kabur apabila kemahalan, ungkap bakul asli Pemalang ini.
Maisaroh mengaku tak tahu menahu harga jengkol melebih harga ayam potong. Tapi, ia tahu jika pasokan jengkol sedang menurun. ia pula mengharapkan harga jengkol cepat turun. terlebih bulan-bulan ini telah jelang Lebaran. Pasti harga sembakau pun bakal naik. Jika seluruhnya naik, aku yang sulit, pungkas ia.