Flash Boat – Orangtua senantiasa mempunyai angan-angan yang besar dan terbaik bagi buah hati mereka. Namun terkadang angan-angan dan kemauan yang terlampaui tinggi tersebut justru membuat mereka terlalu mengatur dan mengekang tingkah laku anak mereka. Menurut studi terkini dari University of Vermont mengemukakan bahwa aksi ini nyatanya sanggup berakibat amat jelek pada perkembangan tingkah laku anak mereka lantaran si anak akan merasa sangat tertekan.
Para peneliti memperkirakan dalam kondisi tersebut nantinya anak itu akan mempunyai tabiat kejam pada kawan saat sudah dewasa. Penelitian serupa tidak hanya dilakukan sekali namun sejumlah penelitian lain pernah mengamati dan hasil kesimpulan yang didapat juga mengungkapkan hal yang sama. Penelitian tersebut melibatkan sebanyak 180 responden yang semunya adalah mahasiswa dari jenis kelamin perempuan.
Dalam penelitian tersebut, peneliti jalankan wawancara dan meminta partisipan menceritakan perihal tak menyenangkan yang mengakibatkan orang lain disekitar mereka. Bersamaan bersama wawancara tersebut, diukur pula tingkat keringat mereka buat mengetahui seberapa berpengaruh sejarah itu kepada diri mereka. Partisipan yang menunjukkan keringat lebih banyak saat menanggapi suatu faktor, condong lebih mempunyai temperamen tinggi dan lakukan perbuatan emosional.
Dalam pertanyaan mengenai bagaimanakah interaksi bersama orang tua dan pengasuhan, tampak bahwa saat orangtua cenderung lebih banyak mengatur sehingga dapat muncul potensi tingkah laku agresif dalam diri seorang. Bersama perihal yang dilakukan oleh orang tua tersebut sehingga mampu menyebabkan perbuatan seseorang anak jadi agresif terutama kepada sahabat di sekitarnya.
